Suatu hari di kampus tercinta FBS UNY..

Pagi yang damai, cerah, secerah masa depan kami :D

Memasuki sebuah gedung, saksi bisu awal kesuksesan kami..

Begitu bersih, sebersih pikiran kami calon penerus bangsa.

Mendaki tangga-tangga ilmu..

Mencapai tujuan :D


Tapi.........


Sarapan dulu lah Pak, lapeerrrr..... :9


Maen kertu bae ndisit lah...XD

Buat topeng ajaa 8D

Social networking dong meeen..biar gahol XD

Iya meen..walopun cuma sebelahan yang penting eksis XD

Sssstt..belajar yang bener dong, kaya guweh...konsentrasi XD

Posting ini lahir berkat loker ajaib di kamar saya. Jadi, loker ini menyimpan berbagai macam benda. Bukan sembarang benda, masing-masing benda punya kenangan sendiri-sendiri. Benda yang menarik perhatian saya kali ini adalah: cat poster.

Saya akui, memang ini KSBB (Kelingan Sing Biyen-biyen). Tapi ini tidak membuat galau kok saudaraku sekalian. Ehm, ada apa dengan cat poster?

Dulu sewaktu SD, saya suka sekali menggambar (sampai sekarang). Karena sadar suka corat-coret, saya mencoba peruntungan untuk ikut lomba melukis. Saya ingat waktu itu ikut lomba melukis pertama kali di pendopo Unprok 45 yang masih satu lingkungan dengan SD saya. Waktu itu lombanya tingkat kelurahan. Beruntung dapat juara III. Senang pastinya..dapat piala :D

Ketika itu, skill menggambar saya masih belum terasah dengan baik. Ndak paham teknik-teknik menggambar. Pokoknya masih awam, yang kutahu ya aku suka nggambar. Hanya untuk senang-senang saja.

Mulai kelas 5 SD, saya lebih sering ikut kompetisi. Mulanya hanya inisiatif sendiri untuk ikut, tapi selanjutnya juga mewakili sekolah juga. Karena mulai terbiasa ikut, saya pun mau tak mau mengamati skill peserta lain. Bagaimana teknik mereka menggambar supaya bagus. Pokoknya curi-curi ilmu. Alat menggambar yang seperti apa sampai merk-nya apa saya perhatikan dengan seksama :p

Alat menggambar yang paling pokok adalah crayon. Belum berasa nggambar kalau ndak ada crayon. Tapi ada yang ndak kalah penting dari crayon. Cat Poster. Ibarat bakso, cat poster itu kuahnya. Selalu memenuhi bidang gambar tanpa ada celah, seperti kuah bakso yang memenuhi mangkok tanpa ada celah. :9

Cat poster paling andalan adalah warna hitam. Hitam adalah warna netral untuk memenuhi bidang gambar. Tinggal colek, taruh ke palet, kasih air seperlunya, diublek-ublek, cocol-cocol ke bidang gambar, selesai XD

Seiring dengan berjalannya waktu, cat poster warna hitam tidaklah cukup. Saya pengen punya warna lain juga biar ndak monoton. Beli warna lain tapi yang murah aja..ndak punya uang soalnya :p

Suatu ketika, saya juga pengen punya crayon baru, yang bagus, yang warnanya banyak, yang made in Korea seperti punya teman-teman saingan lomba. Tapi sayang, saya ndak tahu harus beli di mana. Katanya crayon yang itu harus pesen dulu. Ndak percaya, saya nyari ke toko-toko alat tulis. Nihil. Padahal pengen beli. Mencoba mencari di toko buku dan alat tulis paling magrong-magrong se-Jogja, tetap ndak ada. Akhirnya di sana malah beli cat poster satu set isi 12 warna. Made in Korea. Keren men. Tapi mahal...sampe saya nangis karena dimarahin Bapak beli cat poster itu

Posting yang ini dibuat dengan sangat accidental. Why? Karena ketika baca TL (ketahuan ga pernah baca diktat kuliah =..=) ada acc yang ngetweet "is playing 희망은 잠들지 않는 꿈 - Super Junior Kyuhyun (OST. Bread, Dream, and Love)". Saya ngeh sama arti judul lagu di atas, yaitu: HOPE IS A DREAM THAT NEVER SLEEP. Sangat dalaaaam....

Itu membuat saya teringat kuliah hari Jumat lalu. Kuliah Ekspresi Tulis. Dosennya Bu Wulan, masih muda. Saya masuknya telat waktu itu. Untungnya masih boleh masuk, dan untungnya lagi saya nggak kehilangan banyak 'hal' yang disampaikan Bu Wulan.

Beliau cerita banyak soal perjalanan hidupnya sampai bisa jadi dosen seperti sekarang. Banyaaaak banget yang bisa dijadikan inspirasi dari Bu Wulan. Pokoknya manteb deh dosen yang satu ini. Saya bukan penjilat looh..ini murni apa yang saya rasakan ketika saya duduk di kelasnya Bu Wulan.

Bu Wulan banyak berpesan. Kurang lebih kalau diringkas jadi seperti ini: 

Yang terakhir itu loh, bikin saya semakin termotivasi untuk lanjut menulis. Buatku, menulis nggak harus yang serius-serius sih. Bisa menuangkan ide-gagasan sendiri dalam tulisan itu sudah bagus. Itu tandanya orang berilmu dan berpendidikan. Sejauh ini sih saya belum pernah mencoba menulis tulisan non fiksi, karena memang belum punya passion di situ. Mungkin suatu saat nanti bakal nemu passion untuk itu. Yang penting mah masih nulis..nulis apapun termasuk sampah-sampah di blog ini :p

 Sementara bakal stay dulu di 'mengarang bebas', untuk yang lain-lain bolehlah nanti..nggak sekarang. My Words My World dah pokoknya :D

Terus bermimpi, berharap, dan berusaha (walopun masih sering males berusaha :p). Banyak berdoa juga pastinya. Terdengar klise memang, tapi itu memang begitu adanya di kehidupan ini (halaaah menk -___-). Aku punya banyak impian maaak...banyaaaak....

Impian jangka pendek:

- rajin belajar (busseet udah tua masih aja malesan =..=)

- rajin kuliah

- rutin sodaqoh

- rutin puasa sunnah

- punya 남자 친구 yang baik

- serius ngajar jurnalistikk

Impian jangka panjang:

- lulus sarjana S1 cumlaude

- lanjut S2 ke Korsel/Belanda

- jadi guru bahasa jawa :3

- buka kursus karawitan, nembang, nari, dan mbatik :D

- punya yeobo yang baik <3 (who wants to be my namja? :p)

Ahaha sementara itu dulu deh, terlalu banyak untuk di tulis di sini. Semoga teman-teman yang membaca ini turut meng-amin-i impian-impian saya tersebut..AAAAAAMIIIN YA ROBBAL'ALAAAMIIINNN

Keep fighting! Keep trying! Keep praying! Sure WE CAN :D

Jadilah saya ikut survei ke kebun buah Mangunan bersama teman-teman baru saya..hehe

Habis dari PKM rapat-rapat dulu sambil nunggu Mas Ijonk, ketua panitia, kami berangkat menuju Mangunan sekitar pukul 10.45. Awalnya berniat mboncengke Heny, tapi sama Mas Ijonk dibilangin mending yang cowok yang mboncengke. Okedeh, Heny mbonceng si Asmoro dan saya tetap dengan motor saya sendiri dengan Hefri sebagai supirnya..hahaha

Asal tahu saja, Hefri itu badannya kecil, sedangkan saya macam 'babon' begini. Kasian sama Hefri sebenernya. Tapi dia ikhlas lahir batin kok..yasudah..hehehe.
Di perjalanan, Hefri anteeeng bangett. Saya juga anteng, bingung ini ada patung mboncengke patung. Kasian juga sm dia, medan jalannya agak nggronjal2 dan nanjak, nikung tajam, turunan tajam, pokoke xtrim >.< sampe dia harus gas pwoollll kalo nanjak..ah Hefri mianhee~

Sampe di lokasi, kami dipungut retribusi 5000 rupiah untuk masuk ke venue. Oh iya, kami sampai sana jam 11.30. Parkir, liat-liat sekitar lagi pada buat kemping anak SD sama SMP. Sama Mas Ijonk, kami suruh keliling sendiri. Jadilah saya, Heny, Kinan, Rian, Imam, Asmoro, sama Hefri jalan-jalan sendiri.

Dipandu Rian, yang katanya pernah kesini sebelumnya, kami dituntun untuk jalan nanjak macam hiking. Padahal sebelumnya, ada bapak-bapak bilang kalo mau ke atas bisa pake motor..tapi terlanjur nanjak, mosok mau balik lagi? =..="

Totally tampak seperti bumi perkemahan, ya walapun namanya kebun buah. Tapi ada kok pohon buah2an, yang saya tahu saya lihat kebun duren, tapi ga sedang berbuah. Terus ada kolam renang, flying fox, sepeda air yang bentuknya bebek itu, sama tempat bermain anak-anak.



Nah, yang paling wow adalah ketika sampe atas. Jadi berasa di pilm-pilm Korea..gitu kata Heny. View nya keren..cocok buat mbojo dan yang lagi galau bisa juga kalo mau loncat ke jurang :p

Kesempatan kali ini aku mau ngomongke soal SUPER JUNIOR dkk dan alasan mengapa aku suka sama grup ini.

Jadi begini ceritanya.. Waktu itu aku kelas XII, musimnya sregep sinau buat menghadapi UN. Namun, entah mengapa, teman saya, Diloism (sebut saja begitu), dia menyebarkan virus K-pop ke teman-teman sekelas saya. Yang terkena dampaknya adalah Wididul sama Merie, aku belum terpengaruh sama sekali. Oh iya, lupa, sebelum itu kan lagi musim BBF. Saya awalnya juga ga tertarik sama serial itu. Pokoke luweh.

Kemudian, karena Diloism teman sebangku saya ditambah Wididul dan Merie juga temen deket saya, saya merasa ga nyambung kalo mereka lagi ngomongin SuJu. Rasane ki krik krik ngok banget.... Mereka ngomongin apa... Mesakke banget aku. Pandangan saya terhadap K-pop (terutama SuJu) waktu itu adalah: ya ampun..ini mas mas pada joget-joget nyanyi-nyanyi gitu..cantik-cantik pula..euh euh.. kesannya agak "aduh gimana gitu"


Sekitar bulan Januari 2010, saya sempat punya kenalan orang Korea asli yang saya ceritakan pada postingan yang dulu. Mereka sukses menginspirasi saya. Setelah kepulangan mereka, aku jadi tertarik buat tahu banyak soal Korea. Dari situ, saya mulai membuka hati kepada K-pop. Awalnya aku senengnya sama T-Max boyband Korea juga. Sayangnya bb ini ga begitu eksis dan susaaah banget nyari lagu-lagunya mereka..padahal apik lho lagu-lagune. Beralih deh ke aktor nya..Lee Min Ho. Hahaha.. Kenapa Lee Min Ho? Ya kenalnya pertama cuma dia, terus Kim Bum <--tapi ga suka-suka banget, terus si Kim Joon, leader-nya T-Max.

Prosesnya tuh lama, sampai akhirnya aku mintak beberapa lagu-lagu K-pop di tempatnya Merie. Aku dikasih lagunya SuJu. Lagunya SuJu yang pertama tak sukain itu judulnya Haengbok/Happiness. Aku seneng aja sama karakter lagunya.. unik, kayak lagu anak-anak gitu. Aku juga suka MV nya, soale merekanya lucu-lucu..walaupun..bagi sebagian orang mungkin terlihat gimanaa gitu..tapi aku tetep suka..rasanya ngena gitu makna lagunya: Kebahagiaan.

Untuk selanjutnya, aku mulai suka satu persatu lagunya SuJu, tapi ga semuanya. Lagu-lagu yang karakternya unik aja yang tak sukain kayak: Marry U, Happy Together, Cooking! Cooking! dll. Saat itu, Merie sama Widya sudah punya bias sendiri dari anggota SuJu. Kalo Merie tuh suka sama Kyuhyun, sedangkan Widya suka sama Donghae. Waktu itu pun aku masih pusing dan ga hafal sama anggota SuJu yang 'keroyokan' itu. Dan aku berpikir muka mereka semua tuh sama..hahaha




Lama-lama, makin banyak hal yang kuketahui soal SuJu. Tentang perjuangan mereka untuk jadi bb besar seperti sekarang, tentang konflik-konflik yang terjadi, dan latar belakan masing-masing membernya. Mereka tidak secara instan debut menjadi bb. Masing-masing member melewati masa trainee paling lama 6 tahun. Kebayang wae..sebegitunya ya..ckck

Lalu, ada salah satu member yang dia sempat koma karena kecelakaan mobil. Kyuhyun. Dia member paling muda (maknae--sebutannya) di SuJu. Terus si Donghae, ayahnya meninggal dunia tahun 2007, disusul kecelakaan yang menimpa Heechul dalam perjalanan pulang dari pemakaman ayahnya Donghae. Ya pokoknya banyak deh yang tragis-tragis begitu..

Dari SuJu, aku lebih bisa melihat arti sebuah kerja keras. Dari mereka juga aku bisa menyaksikan bersatunya macam-macam karakter manusia dalam satu grup tetapi tidak menghilangkan ke-khas-an pribadi member masing-masing. Kalo dibayangin, sulit rasanya berada dalam satu grup dengan kepribadian yang berbeda-beda tapi dituntut untuk satu tujuan. Aku suka kekompakan mereka.


Mungkin di sini aku ngomonginnya SuJu, tapi bukan berarti aku ga suka sama bb/gb yang lain. Kupikir mereka semua sama, sama-sama berusaha menjadi mereka yang sekarang. Mereka yang usahanya sungguh-sungguh pasti hasilnya bagus..rata-rata member bb/gb Korea kan melewati masa trainee yang panjang..bahkan si G-Dragon Big Bang itu kan dari umur 9 tahun trainee nya (kalo ga salah). Itu tandanya kan mereka benar-benar fokus sama tujuan/cita-cita mereka.

Hadeh..aku ngomong apa sih..ckck
Oke, kembali:

Hampir setahun aku suka sama SuJu. Dan aku belum bosan dengan mereka. Lagu-lagunya tuh ga bosenin (menurutku). Oya, dari lagu-lagu mereka juga aku jadi tertarik buat belajar Hangeul/bahasa Korea. Sekarang sih udah bisa dikit-dikit baca aksaranya, cuma belum bisa mengartikan dan menyusun kalimat. Kalo sekedar kalimat percakapan biasa ya masih bisa lah dikit-dikit..hehe :p (somse).


Aku sih bukan fans fanatik. Aku ikut forum E.L.F Jogja (forum fans nya SuJu), tapi ga begitu sering ikut kegiatan. Banyak kok yang ga aku tahu dari SuJu. Kalo suka ga berarti harus tahu dan hafal semuanya kaan?? Mending ngafal huruf Devanagari wae lah..hehe. Aku juga ga menutup hati dan mata untuk mendengar dan menikmati lagu-lagu dari bb/gb lainnya. Big Bang, Shinee, 2PM, U-Kiss, 2NE1, BEG, f(x), dll. Solois aku juga suka, kayak IU, Kim Tae Woo, Park Bom (2NE1), banyak lah..apik-apik kabeh kok. Selain itu semua, aku juga menikmati OST film/serial Korea. Musik Indie Korea juga bagus loh! Kayak Bye Bye Sea sama Zitten. Wah..kabeh tak omongi apik..hehe


Intine aku enjoy aja menikmati SuJu dkk. Toh ini tidak membawa aku pada hal buruk. Justru aku menemukan 'pelarian' kalo aku lagi galau =..=
Larinya ke SuJu..langsung deh hepi lagi. Kalo di atas tadi bias nya si Wididul tu Donghae, bias ku tu Leeteuk..dia leader..paling tua..ah aku suka yang tua-tua dan pemimpin :p
Selain Leeteuk, aku juga suka Heechul, kalo mas yang satu ini tak sukain gara-gara di AB-type kayak aku..wong nyentrik..sering dibilang aneh gitu..dan dia laki-laki paling cantik yang pernah saya lihat. Golongan darah AB memang gitu, aku aja terlihat ganteng kok dengan potongan rambut pendek..tsahhh.. :p




Eh, ada lagi. Aku, Wididul dkk adalah fans SuJu/ELF yang paling ga modal. Kami ga pernah beli sesuatu yg ada unsur SuJu nya. Kami ga pernah nonton Super Show, jangankan SuShow, beli Cd original album mereka aja ga kuat..hahaha..fans kere. Maka dari itu nek ada even apa gitu kami cuma bisa gigit jari, nangis dipojokan...hahaha lebay. Kami bertahan jadi fans karena kami sering berandai-andai yang ga mutu, misal, Mbok pesawat mereka salah landing di Adisucipto terus kita culik, bawa kabur, disembunyiin di rumah, terus disuruh jadi tukang kebon..haha ga mutu. Emang. Ga baik juga sih berandai-andai, sampai kebawa mimpi lho..serius. Aku ngimpi Leeteuk njajake aku siomay, Kyuhyun jualan pulsa, Donghae mboncengke aku naik vespa..aaaa~ ini keliaran imajinasiku sajah, teman-temaan~


Oh ya, aku sadar kalo masih banyak orang yang memandang sinis para pecinta bb/gb Korea. Nggak papa. Aku tidak merasa terganggu kok. Setiap orang punya pendapat masing-masing. Toh dulu awalnya aku juga ga suka, jadi aku tahu rasanya. Aku ga rugi dengan adanya orang yang ga suka sama bb/gb yang kusukai. bb/gb nya juga ga terpengaruh, maksute, mereka masih bisa cari uang dengan profesi mereka itu.

Haduh capek. Yowes, sukai apa yg kamu sukai, tapi bukan berarti kamu harus menjelek-jelekkan apa yang tidak kamu sukai. <-- haaah..ngemeng epeh menk..menk..

picture scr: @special1004, @Heedictator

Namun, semua itu tidak kuhiraukan. Niatnya biar sehat, mengurangi polusi, hemat uang (waktu itu aku naik bis, blm boleh naik motor), daaan tentunya biar kurusan dikit..aku nggak munafik kok..aku pengen kuruusan

Karena itu, dimulailah hobi bersepeda saya. Tiap ada acara sepeda gembira (yang gratisan terutama) saya pasti ikut sama temen-temen yang lainnya juga. Ada satu pengalaman bersepeda yang tidak akan terlupakan. Waktu itu, ada acara SEGOSEGAWE yg diadakan oleh pemkot Jogja. Sekolah saya, 4Bhe, diminta mengirimkan wakil untuk acara ini. Awalnya ragu bakal banyak yg ikut. Berhubung pak wakasek cerdas, beliau menyuruh siswa/i nya buat ikut dengan iming-iming dikasih sangu. Wah..tau aja pak kalau murid-murid panjenengan ini pada matre sedoyo
Sukses ngasih iming-iming, yang ikut pun jadi banyaaak banget. Berpuluh-puluh anak pada ikut hanya karena uaang..!!
Selain uang, kami juga dapat kesempatan foto gratis bersama Pak Herry Zudianto lhoo.. Ini juga karena nggak sengaja sih sebenernya. Ini terjadi ketika sebagian besar dari kami sudah sampai finish di balkot. Karna capek kami pada langsung dheprokan, glangsaran di depan air mancur belakang itu. Sepedanya pada pating glethek nggak karuan. Lagi asik leyeh-leyeh di tangga kecil-kecil itu, tiba-tiba Pak Herry keluar dari dalam ruangan bersama ajudan2nya dan seorang bule yg diketahui ternyata tamu dari Bogota.

Jadilah kami kelabakan sendiri karena tangganya mau buat lewat. Tanpa terduga, Pak Herry justru menyapa kami yang sedang kelelahan. Mumpung ada kesempatan, kami salim deh sama Pak Herry. Untungnya lagi, ajudannya Pak Herry dengan baik hati menawarkan memotretkan kami semua bersama Pak Herry..waww..okedeh..ini dia fotonya..